Pelajar NU Rembang Lakukan Sensus Kader, Ketua IPPNU : Jangan Sampai Tidak Tercatat

1

Rembang,  Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PC IPNU IPPNU) Kabupaten Rembang melaksanakan program pendataan kader dengan tajuk Sensus Pelajar NU Rembang. Kegiatan ini sudah dimulai awal pertengahan Bulan Agustus dan ditargetkan selesai Bulan Oktober 2020 mendatang.

Ketua PC IPPNU Kabupaten Rembang Shulca Kulliyyatiina mengatakan sensus anggota IPNU IPPNU Rembang dimulai dari Pengurus Cabang sampai tingkat Pengurus Ranting. Ia mengingatkan kepada semua kader untuk mencatatkan diri sesuai dengan arahan tim pendataan yang sudah terbentuk ditingkat kepengurusan masing-masing.

“Semua kader atau anggota jangan sampai tidak tercatat karena kita sudah mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) dari Pimpinan Cabang mengundang perwakilan dari Pimpinan Anak Cabang sebanyak dua IPNU dan IPPNU sebagai penanggung jawab pendataan. Kemudian akan dilakukan juga dimasing-masing tingkatan demi suksesnya pendataan ini.

Shulca sapaan akrabnya menjelaskan kegiatan tersebut merupakan murni kegiatan program kerja PC IPNU IPPNU Kabupaten Rembang. Ia menghimbau kepada semua kader untuk mensukseskannya karena riskan salah paham bersamaan dengan nuansa Pilkada.

“Kegiatan ini murni untuk database dan tujuannya untuk pembuatan KTA, jadi ini tidak ada hubunganya dengan pemilu atau apa. Kita berharap dengan suksesnya kegiatan ini bisa memajukan organisasi IPNU IPNU,’ jelasnya.

Sementara Penanggung Jawab Tim Pendataan Anggota IPNU Mochamad Ronji mengatakan pendataan dilakuakan menggunakan secara online atau daring di tingkat Pimpinan Cabang, dan Pimpinan Anak Cabang. Selain itu, unruk pendataan Pimpinan Ranting, Pimpinan Anak Ranting, dan Pimpinan Komisariat menungu keputusan Tim pendata yang bertanggung jawab.

“Kita menggunakan formulir dalam bentuk link dimana setiap kader bisa mencatatkan dirinya sesuai masing-masing tingkatan dan data itu terkelola langsung dari Pimpinan Cabang. Kader mengisi nama, alamat, jenjang pengkaderan, sampai foto. Semua itu untuk identitas data dalam pembuatan Kartu Tanda Anggota (KTA),” kata Ronji.

Pihaknya berharap melalui pendataan dapat meningkatkan semangat anggota IPNU IPPNU dalam berkegiatan. Karena melalui pendataan lebih mudah dalam memetakan wilayah yang selama ini masuk kategori aktif dan pasif.
“Kegiatan kita selama pandemi masih banyak secara daring dan kali ini dilakukan pendataan dalam rangka menyambut new normal. Sehingga semua kegitan yang dan aktivitas tetap mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah,” pungkasnya (onji)

Discussion1 Komentar

Leave A Reply

X